Sunday, January 1, 2012

Kimi No Iru Machi (A Town Were You Lived)

As long as you not gave up it is not over

For whole one week i have read this manga (even it's genre is ecchi ) but well i found so many moral in this story. Love,friendship, sacrifice,stupidity idiotic attitude cause of love.
Haruto Kirishima found that a stranger, a girl name Yuzuki Eba become freeloader at his house. Eba surely is the daughter of his father friend, would like to move and live as she's become tranferred student from Tokyo to Hiroshima,a countryside where Haruto lived.
Haruto hates her,she was clumsy, pointless so Haruto have to guard her as well. Yuzuki felt that she is so dependent to Haruto and fell in love with him,while Haruto trying to chase his mid school beloved girl,Kanzaki. Yuzuki promises that in the end Haruto will fell in love with her.
I'll continue this after i finished read the ongoing chapter..so much fun until i found that i'm wounded while reading it.

01.45 01.01.12

Saturday, December 24, 2011

Sarana Vital

Anda pernah lagi jalan di trotoar diklakson motor gelo? Di mana kalau anda marah balik dipelototin?
Anda pernah nongkrong di taman kota didatengin bencong?
Ato barangkali sebagai perempuan sexy, anda pernah naik bis dilecehkan atau diperkosa ? (audzubillah himindzalik)


Sarana vital (bukan alat)..di Indonesia emang minim juragan..minim jumlah juga minim pemeliharaan (maintenance diplesetin main tenis kalo di kaskus). Kapan kita bisa nongkrong enak menghirup udara non-knalpot rombeng? (ada mas..di taman suropati..lumayan).. Yah selain itulah prettt !!!


Jawabnya: kapan-kapan...in another life..
taman di ho chi minh


hmmm..enaknya ngaso di taman ini...luas benerrr, di jakarta saya ngaso di kloset..

wah..jalan kaki di sini pemandangan dimanjakan...

orchard pedestrian
Bukan saya ga bangga sama negara ini, tapi saya PROTESSS!!! Negara ini kaya, semua sumber daya ada (kok yang kaya para event organizer-nya ya, baca: you know lah).

Sekali lagi maaf, blog ini bukan blog solusi..tapi sarana keluhan pribadi...

Macet...

thamrin


Pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor di DKI Jakarta diperkirakan berada di kisaran 5-10% per tahun dengan motor sebagai porsi terbesar penyumbangnya. Berbanding kontras dengan pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor, pertumbuhan panjang jalan bahkan kurang dari 1% per tahunnya
- 15 November 2011, Kompasiana -

dalam kota
Rutinitas warga daerah perkotaan, khususnya Jakarta, setiap hari sama, apalagi yang bertempat tinggal di pinggiran kota. Maksudnya Jakarta selatan banget, Timur Jakarta termasuk yang sedikit lintas propinsi seperti Depok dan Tangerang. Berangkat saat matahari masih malu-malu kucing, pulang pas matahari ngumpet. Kalau tidak seperti itu...wassalam..mangga wae umur anda dihabiskan di jalanan yang super crowded.
Dari contekan di atas, pertumbuhan jalan di Jakarta cuma 1% per tahun (curiga juga..emang ada jalan baru? emang ada ya nama jalan orang yang suka bikin lagu itu?) berbanding edan-edanan sama pertumbuhan kendaraan bermotor yg 10%-15% per tahun. Buktinya ya, beli mobil sama motor sekarang dikasih DP super ringan, menjerit kemudian. Gak bisa bayar ya monggo jabel aja..Sudahlah..yang beginian gak ada abis-abisnya kalo dibahas..lagian saya bukan regulator..
Kembali ke si komo.. Thamrin, Sudirman, Kuningan gak ada cape-capenya dilintasi kendaraan, baik yang hasil nyicil, korupsi maupun yang lunas (pake duit korupsi juga)..nih poto-potonya:

sudirman
jorr
Mantap kan macetnya, tiap hari itu boss..Tips sebagian orang waras yang bertempat tinggal di jakarta nyingcet:
  • Naik kereta  (commuter line, biar keren...)
  • Motoris dadakan (sim c nembak, grasak-grusuk) senggol spion mobil orang sambil cuek, lumayan kalo dadahin tangan, sopan kalo sambil bilang: "maap.." sambil senyum tak terlihat di balik helm tangan usap spion..(spion motor..hehehe)..
  • Naik sepeda (gak waras kalo gowes dari bogor tanpa dinaikin sepedanya ke kereta)
  • Nebeng (bisa disuruh nyetir tapinya..)
  • Naik TransJakarta (gempor nungguin ama ngantrinya)
  • Naik MRT
  • Astral projection (memisahkan sukma dan raga)
Maap ngelantur ..2 butir terakhir itu MRT belum ada di Jakarta dan astral projection dibahas di entry terpisah saja.
Jadi apa ya solusi buat kemacetan? Ya maaf-maaf aja..saya nulis juga bukan buat cari solusi, saya di sini cuma mau pamer banyak lho poto macetnya hehehe..
Mungkin yang harus dicermati dalam hal kemacetan yah klise-lah.. 
  • regulasi pembatasan kendaraan bermotor yang fair dan kompetitif (lho ??!!), ERP (electronic road pricing) di kawasan yang padat dengan tarif yang wajar tentunya, semua orang berhak kok pakai jalan tapi ya jangan ngakalin sampe keterlaluan, misalnya pembatasan nomor kendaraan yang boleh jalan di hari tertentu janganlah orang kaya yang mobilnya banyak punya plat nomor yang segudang.
  • regulasi izin pembelian kendaraan bermotor
  • perbaikan sarana transportasi massal
  • pembangunan jalan di atas jalan (double decker kek, triple kek..)
  • pindahin lah itu kantor-kantor ke Cianjur, Sukabumi..
  • pindahin itu kantor-kantor Pemerintahan ke Nusakambangan, Papua..yang masih banyak lahan..sekali-sekali yang transmigrasi jangan penduduk desa aja..
Nah begitulah sedikit pendapat saya tentang maced..jangan terlalu dipikirin..hidup tiap orang juga tidak lepas dari masalah..nih masalah macet di Bandung...amit-amit juga kayak Jakartanya..

cipularang
pasteur


HOEKKK CUHHH